Saya sangat suka mengoleksi gambar-gambar unik dan lucu yang saya temukan di internet. Setiap ada gambar yang saya rasa layak untuk disimpan atau dijadikan referensi, pasti saya simpan (Save Image As…) ke harddisk saya.
Kemudian gambar-gambar itu pun sudah cukup banyak, dan bertumpuk dalam satu folder/direktori. Kacau. Karena saya punya harddisk external saya mulai meng-copy gambar-gambar yang saya rasa penting untuk dibackup ke folder “Pic” di harddisk external milik saya. Dan… masalah pun muncul, banyak file yang sama/duplikat pada dua folder pada partisi/drive yang berbeda. Saya bingung bagaimana menghapus puluhan file duplikat dari folder yang berisi ratusan gambar. Tambah kacau.
Dari sinilah awalnya saya menemukan sebuah program pencari file duplikat untuk Ubuntu; dupeGuru. Sejauh ini, program berbasis GUI ini (Anda bisa bernapas lega) cukup membantu saya menghapus puluhan file gambar duplikat yang bikin pusing itu.
Jadi, karena saya merasa mungkin ada orang lain yang mengalami masalah serupa, saya pikir membagikan informasinya adalah ide yang baik 🙂
dupeGuru
DupeGuru adalah program sederhana untuk mencari file duplikat. DupeGuru ini ada dua varian, yaitu Music Edition yang khusus untuk mencari file musik, dan Picture Edition untuk mencari file gambar.
DupeGuru tersedia untuk sistem operasi Windows, Mac OS, dan juga GNU/Linux (Ubuntu dan Arch Linux). Khusus bagi pengguna Ubuntu, Anda bisa menginstall dupeGuru Picture Edition dari PPA dengan perintah berikut:
sudo add-apt-repository ppa:hsoft/ppa sudo apt-get update sudo apt-get install dupeguru-pe
Setelah terinstall, cari programnya dan jalankan. Kira-kira seperti ini tampilannya saat pertama kali dijalankan:
Tampilan awalnya masih kosong seperti di atas. Yang perlu Anda lakukan selanjutnya adalah, menentukan folder/direktori mana yang ingin Anda scan untuk mencari file gambar yang kembar.
Klik tombol + untuk menentukan foldernya, dan klik + lalu pilih “Add Folder” untuk menambahkan folder baru.
Setiap folder yang Anda tambahkan akan di-scan isinya dan juga isi dari folder di dalamnya jika ada. Namun kalau Anda merasa ada folder yang tidak perlu di-scan, Anda bisa saja mengubah statusnya menjadi “Exclude” yang berarti tidak akan di-scan. Untuk menghapus nama/path folder yang tidak sengaja ditambahkan, klik tombol –. Setelah siap, klik tombol Scan untuk memulai proses scanning mencari item yang duplikat.
Setelah proses scanning selesai, akan muncul jendela baru seperti ini:
Pada contoh hasil di atas, contoh gambar pertama yang duplikat adalah file 3CY4W9e.jpg yang ada pada folder /Media/Pictures
(salah satu partisi pada harddisk external saya) dan pada /Data/My Pictures
(harddisk internal).
Gambar pada baris pertama (warna biru dan tebal) disebut sebagai “reference file” atau file yang dijadikan referensi, dan baris yang kedua adalah file duplikatnya. File referensi ini tidak bisa dihapus oleh karena itu tanda centang di sampingnya tidak muncul, jaga-jaga jangan sampai Anda juga menghapus file referensi atau file originalnya.
Yang penting untuk mencegah salah hapus adalah, Anda harus menentukan folder mana yang dijadikan referensi. Trik ini bisa diatur pada saat pemilihan folder pertama kali.
Kalau sudah yakin file-file duplikat tersebut yang ingin Anda hapus, beri tanda centang pada file yang duplikat itu dan klik Actions lalu “Send Marked to Recycle Bin…”
Sebenarnya untuk pencarian file gambar yang duplikat dupeGuru ini sudah cukup lengkap. Tetapi karena saat ini saya hanya butuh beberapa fitur dasarnya saja seperti cari berdasarkan nama/konten, jadi saya hanya bisa membagikan pengalaman seperti di atas. Kalau Anda punya kebutuhan lainnya, silakan baca dokumentasinya dari menu Help. Dokumentasinya cukup lengkap dan bisa dibaca offline (halaman HTML).
Selamat mencoba 🙂